Palembang menjadi salah satu lokasi spesial pada tanggal 9 Maret 2016 karena kembali dilewati oleh gerhana matahari total. Sebelumnya gerhana matahari total juga pernah melintasi kota pempek ini pada 18 Maret 1988. Pada kesempatan tersebut, Prodi Pendidikan Geografi mendapatkan tamu spesial Guru Besar ITB Prof. Dr. rer.nat Boby Eka Gunara, M.Si untuk melakukan observasi dan diskusi melalui praktik pengamatan dan kuliah umum dengan tema “Observasi Gerhana Matahari Melalui Pendekatan Sains”. Menurut Prof. Boby peristiwa gerhana matahari total terjadi apabila saat puncak gerhana, piringan matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan bulan. Saat itu, piringan bulan sama besar atau lebih besar dari piringan matahari. Septian Kurnia Mahasiswa Prodi Pendidikan Geografi semester IV menyatakan senang dapat mengikuti observasi secara langsung terjadinya gerhana matahari total. “Observasi gerhana matahari total sangat menyenangkan karena dapat menumbuhkan semangat bagi kami untuk secara langsung mengamati dan berdiskusi, apalagi turun lapangan bersama Prof. Boby, Dosen, dan teman-teman mahasiswa lainnya” katanya.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran, Prodi Pendidikan Geografi mengundang Ishak Jauhari, M.Si Praktisi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Sumatera Selatan pada tanggal 19 Febuari 2016 di Aula Sriwijaya untuk menjabarkan tentang pemanfaatan alat-alat pengukur cuaca dan pengolahan data cuaca BMKG.
Prodi Pendidikan Geografi sekali lagi mendapatkan kesempatan untuk mendapat kuliah umum dari ahli Pembangunan Wilayah Geografi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Dr. Luthfi Muta’ali, M.SP pada tanggal 3 Maret 2016 di Aula Sriwijaya Lt.3. Pada kuliahnya, Dr. Luthfi menjabarkan tentang pentingnya Daya Dukung Lingkungan untuk keberlanjutan pembangunan. Geograf memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, harapan Dr. Luthfi agar mahasiswa Prodi Pendidikan Geografi memiliki keterampilan dalam pemahaman spasial dan keahlian dalam pembuatan peta. Selain memberikan materi kuliah, Dr. Luthfi juga memberikan doorprize Buku-Buku seperti Daya Dukung Lingkungan untuk Perencanaan dan Pengembangan Kawasan Perbatasan. (hld/geo)
Hari Bumi Sedunia merupakan hari pengamatan tentang bumi yang diperingati secara internasional setiap tahunnya pada tanggal 22 April.Universitas PGRI Palembang Program studi Pendidikan Geografi pun ikut serta dalam menyemarakan kegiatan hari bumi tersebut.Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran mahasiswa pendidikan geografi akan kelestarian alam. Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB di Halaman Gudung Guru Universitas PGRI Palembang. Kegiatan Hari Bumi 2016 dibuka oleh Ketua Program Studi Pendidikan Geografi Universitas PGRI Palembang Bapak Giyanto, M.Sc. Selanjutnya peserta mengikuti kegiatan. Adapun urutan acaranya yaitu: pengecekan tugas oleh masing-masing pendamping Koordinator Sie Acara, Kemudian Dilanjutkan dengan melakukan pembersihan sampah baik didalam lingkungan kampus Univ. PGRI maupun di area sekitar luaran Kampus Univ. PGRI Palembang dipimpin oleh Giyanto, S.Pd., M.Sc (Ketua Program Studi Pendidikan Geografi) serta dosen-dosen Program studi pedidikan geografi dengan Tema “Bersama Hari Bumi Mari Kita Mencintai, Menjaga dan Melestarikan Bumi Saat ini, Esok dan Selamanya”
Hari kedua dan di lanjutkan pelaksanaan penanaman pohon di SMP – SMA SONS Jakabaring Palembang. Diawali dengan Kata Sambutan Ketua Pelaksana oleh Septian Kurnia , Ketua HMPS Geografi atas Nama Ezib Jaya Riandika dan Ketua Program Studi Pendidikan Geografi oleh Giyanto, M.Sc serta kata sambutan oleh Kepala Sekolah SMP – SMA SONS Jakabaring Palembang Mitrisno, S.Pd., M.Pd. Dilanjutkan dengan penyerahan simbiolis pohon oleh Ketua program studi pendidikan geografi Giyanto, M.Sc kepada Kepala sekolah SMP – SMA SONS Jakabaring Palembang dan dilanjutkan dengan penanaman 200 pohon oleh Mahasiswa/i dan Dosen-dosen program studi pendidikan geografi serta para Siswa/i SMP – SMA SONS Jakabaring Palembang mulai pukul 08.00 – Selesai WIB
Satu lagi mahasiswi Universitas PGRi Palembang menorehkan prestasi di tingkat nasional. Adalah Sulistia Febriyanti, mahasiswi Program Studi (Prodi) Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang meraih medali emas dalam Mok’s Taekwondo Championship South Sumatera. Gadis kelahiran Lampung, 4 Februari 1999 ini meraih medali emas di kelas senior putri under 62 kilogram di event nasional yang digelar di GOR Dempo Jakabaring Sport City Palembang pada tanggal 29 Februari-1 Maret 2020 lalu.
Event ini diikuti peserta dari lima provinsi yakni Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bangka Belitung, dan DKI Jakarta.
Rektor Universitas PGRI Palembang Dr Bukman Lian, MM, MSi menyampaikan ucapan selamat kepada Sulistia Febriyani karena telah berhasil memenangkan ajang tersebut. “Selamat kepada Sulistia yang telah membawa nama baik Universitas PGRI Palembang sehingga berhasil menjuarai dalam ajang Mok’s Taekwondo Championship South Sumatera sebagai juara pertama dan membawa pulang medali emas. Semoga kedepannya bisa meraih prestasi-prestasi lainnya dan apa yang dicita-citakan dapat terwujud nantinya,” harap Bukman.
Ucapan selamat dikemukakan juga Dekan FKIP Universitas PGRI Palembang, Dr Dessy Wardiah, MPd kepada Sulistia Febriyanti karena telah berhasil menjadi pemenang dan mendapatkan medali emas.
